Rabu, 06 September 2017

SOSIALITA, adalah merupakan kata serapan dari bahasa Inggris yg merupakan akronim dari kata "Sosial" dan "Elite" (wikipedia).
Sosial yg mempunyai makna Suka memperhatikan kepentingan umum,( suka menolong, bergaul, menderma dan sebagainya) yg berkenanaan dengan masyarakat. Sedangkan Elite yg merupakan kata benda mempunyai makna, orang-orang terbaik dari suatu kelompok, atau kelompok kecil orang-orang terpandang atau berderajat tinggi (para bangsawan/cendekiawan dan sebagainya).

Sehingga makna Sosialita adalah kelompok orang-orang yg mempunyai derajat tinggi atau terpandang, yg mereka mempunyai jiwa sosial/aktivitas sosial terhadap orang-orang yg kurang mampu.

Dari definisi tersebut diatas, ternyata sekarang terjadi pergeseran makna Sosialita, yg berkonotasi negatif, karena dikait-kaitkan dengan kehidupan glamour, mewah, kalangan jet set dan hanya menghambur-hamburkan uang. Hal ini tentu saja membuat kaum Sosialita dipandang sebelah mata, karena gaya hidup yg dijalani hanya sebatas kehidupan bermewah-mewah untuk mendapatkan pengakuan atas kekayaannya. Kalangan yg hanya membangun Lifestyle dan mengabaikan Wealthstyle, sehingga yg didalam pikirannya hanya, tas & sepatu mahal/branded, arisan jutaan rupiah, cafe, club, liburan, dan segala kemewahan lainnya.

Namun tidak semua kelompok Sosialita identik seperti itu, salah satu contohnya adalah De Milan & Friends, yg didirikan oleh Dian Milani hakim, pada awalnya memang merupakan komunitas pecinta tas branded. De Milan & Friends sebagai wadah dari para customer dari De Milan, sebuah OL Shop Authentics branded bags, yg berdiri sejak tahun 2010, untuk berkomunikasi, saling bertukar pikiran, dan kumpul-kumpul bareng sambil mengisi waktu luang. Seiring dengan perjalanan waktu dan berkembangnya De Milan, Dian sebagai owner dan leader, dalam komunitas ini sangat konsen dengan wanita, agar kreatif, punya nilai,  dan mampu mengembangkan kewirausahaan. 


Bagaimana caranya? Tentu saja sesuai dengan karakteristik komunitas ini, sebagai pecinta branded bags, yaitu mereka yg punya tas biasanya kalau sudah bosan, tidak terpakai bisa dimanfaatkan dengan dijual sehingga akan mendapatkan nilai ekonomisnya.
Tidak hanya tas, tapi juga bisa sepatu, ascesoris, fashion baik untuk wanita bahkan juga pria.
Selain itu ada kegiatan sosial, berupa donasi, yg merupakan  bantuan baik berupa uang ataupun barang yg di sumbangkan kepada kalangan kurang mampu atau yg sedang membutuhkan. 
Seperti contoh, misalnya ada yg sakit, butuh bantuan bisa lewat lelang tas, yg hasilnya di gunakan untuk membantu meringankan beban si sakit tersebut. Selain itu hasil lelang tas biasanya juga disumbangkan kepada korban-korban musibah kecelakaan atau bencana alam, yg sedang terjadi.

Komunitas ini rutin setiap tahun sekali melakukan kegiatan ajang kumpul-kumpul atau Gathering, yg tujuannya agar bisa saling kenal berkomunikasi satu sama lain, dan saling bertukar ide pikiran dan mempererat tali silaturahmi. Biasanya Gathering  ini dilaksanakan bertepatan dengan tanggal berdirinya De Milan, 7 Oktober 2010, dimana dalam gathering ini, biasanya ada bazaar branded bags.  



Bazaar branded bags, pesertanya, adalah anggota komunitas sendiri, sehingga terjadi saling tukar, dan jual beli tas sesama anggota. Tidak hanya terbatas pada tas saja, tetapi juga ada dompet, sepatu ascesoris, dan fashion.











Selain itu juga ditampilkan peragaan busana, dan demo make up perawatan kecantikan
Diharapkan dengan kegiatan ini bisa memberikan manfaat , pengetahuan dalam hal perawatan, dan make up untuk kecantikan sehari-hari






Nah, jadi tidak semua Sosialita itu negatif khan? Masih banyak sosialita yg mempunyai kegitan positif yg layak dijadikan contoh dan menginspirasi, tentu saja semua itu tergantung dari anggota-anggota dari Sosialita tersebut. 

Semoga dapat menjadi inspirasi dan bermanfaat,....

Info lebih lanjut , FB Fanpage: De Milan, FB: De Milan

0 komentar:

Posting Komentar

Puisi Malam

Pengikut

Statistik

Popular Posts

HOT PROMO

HOT PROMO